5 Fakta Menarik pada El Classico 2013 Jilid I

5 Fakta Menarik pada El Classico 2013 Jilid I - Duel sengit bertajuk El Classico yang mempertemukan dua musuh bebuyutan raksasa La Liga Barcelona VS Real Madrid telah usai, laga yang ditunggu sepakbola mania seantero jagat pada musim pertama tahun 2013 dimenangkan oleh el-Barca dengan score 2-1.

Sebagaimana biasanya, jalannya laga tersebut berlangsung ketat dan sengit, banyak terjadi protes atas keputusan wasit dan kontak fisik yang cukup keras. suasana panas pun tidak apabila terjadi di lapangan saja, tapi suporter masing-masing klub juga ikut terbawa emosi ketika menyaksikan pertandingan tersebut

Nah, tahukah anda ada 5 fakta menarik setelah pertandingan el classico 2013 kemarin yang mungkin belum anda ketahui

1- Gareth Bale Harusnya Gratis, Neymar Lebih Mahal

€157 juta dana yang terlibat dalam transfer Neymar dan Gareth Bale musim panas lalu, namun bisa dimaklumi andai pemerhati sepakbola menganggap transfer Bale dari Tottenham Hotspur gratis sementara mahar kepindahan Neymar dari Santos pantas ataupun harusnya lebih besar.

Bintang Brasil ini membuka gol kemenangan Barcelona 2-1 Clasico di Camp Nou, sebuah catatan yang pantas tercipta mengingat betapa impresifnya performa Neymar dengan menghadirkan ancaman konstan terhadap full-back Dani Carvajal.

Resmi sudah pemain ini mengikuti jejak penampilan memukau sederet debutan Brasil milik Barcelona lainnya di ClasicoMusim panas lalu dihiasi perdebatan panjang terkait kemampuan Neymar berduet dengan Lionel Messi di lini depan Blaugrana. Tadi malam, superstar Argentina lebih banyak bergerak di sektor sayap kanan hingga Neymar bergerak bebas membongkar pertahanan Madrid.

Hasil dari strategi ini terasa pada menit 19 saat sang bintang menjebol gawang Diego Lopez plus ancaman serius sanggup dihadirkannya spanjang pertandingan lalu assist pada gol sensasional Alexis Sanchez jadi bukti lanjutan. Neymar ditarik keluar di menit 84 dan puluhan ribu supoter yang memadati Camp Nou membungkuk memberi hormat pada sang idola baru.
Di kubu berlawanan, Bale jadi pusat perhatian. Sejak didatangkan ke Santiago Bernabeu seharga €100 juta tampak jelas kebugaran masih jadi masalah utama, hal ini pula yang membuat kontribusinya terhadap tim tidak terasa. Musim panas lalu Madrid menambah senjata, namun tidak ada yang lebih mengkhawatirkan kecuali perubahan itu sendiri.

Jarang mendapat bola, Bale juga mengecewakan ketika senjata andalannya - kecepatan - dibutuhkan untuk menghadirkan tekanan kuat pada benteng Barcelona. Satu-satunya kans yang bisa dibuka Bale terjadi saat dia dilanggar dan tendangan bebasnya mengarah pada Cristiano Ronaldo yang pada saat itu dikawal ketat Adriano.

Dini hari tadi merupakan debut kedua Bale sebagai starter. Tanpa perpaduan di lini depan, eksperimen Carlo Ancelotti harus dibayar mahal. Bukan hal mengejutkan peruntungan Madrid sontak berubah ketika Bale digantikan Karim Benzema di babak kedua.

Dalam tempo 15 menit sejak Bale meninggalkan lapangan, Madrid membuka sejumlah peluang termasuk satu klaim penalti plus satu tembakan keras menghantam mistar gawang dari pemain Prancis. Meskipun gol indah Sanchez menyegel tiga angka Barcelona, gol telat Jesse merupakan buah manis perubahan yang dilakukan Carletto di 30 menit terakhir pertandingan.

Tidak diragukan performa Bale akan semakin menanjak di masa depan sejalan dengan kebugarannya yang bakal membaik. Tetapi untuk saat ini Bale masih berada di bawah bayang-bayang sosoknya sendiri ketika masih berseragam Tottenham Hotspur. Tekanan, kritikan tidak akan berhenti hingga dia sanggup kembali ke level sebenarnya.

Sebelum mencapai posisi itu Bale dipastikan semakin terpojok karena Neymar sudah menemukan sentuhan terbaik bersama Barcelona. El Clasico dini hari tadi jadi barometer terakhir bagi kedua nama hebat yang berpindah klub musim panas lalu.

Neymar dan Bale sama-sama beraksi di La Liga, tetapi untuk sekarang terdapat perbedaan mencolok di antara keduanya.

2- Strategi menjadikan kesalahan terbesar pelatih Madrid,

Carlo Ancelotti ketika menghadapi Barcelona di Camp Nou pada laga El Clasico, Sabtu (26/10/13) malam WIB. Keberanian Ancelotti untuk "mengocok" pemainnya ternyata tak berbuah manis.

 Satu kesalahan yang dilakukannya yaitu memainkan bek Sergio Ramos di lini tengah. Kapan pemain kelahiran Sevilla ini pernah bermain di posisi tengah? Lalu, bagaimana pula Dani Carvajal kerepotan menghadapi Neymar.

Carvajal seharusnya dicadangkan di laga besar seperti ini. Alvaro Arbeloa yang belasan kali tampil di El Clasico sepantasnya ditampilkan terlebih dahulu. Ancelotti sadar akan kesalahannya sehingga menarik keluar Sergio Ramos dan memasukkan Asier Illarramendi di babak kedua.
Ada pula strategi aneh Ancelotti yang menempatkan Gareth Bale sebagai ujung tombak. Seperti ditulis Marca, Minggu (27/10/13), strategi ini benar-benar aneh mengingat di sepanjang kariernya Bale tak pernah bermain di posisi itu. Lini depan Madrid membaik ketika Karim Benzema masuk.
El Clasico ke-226 pun berhasil dimenangkan Barcelona. Madrid harus gigit jari dan marah-marah karena wasit tak memberi mereka dua penalti.

3- Dua Penalti madrid di renggut oleh wasit

 

Real Madrid benar-benar kecewa terhadap kepemimpinan wasit Alberto Undiano saat memimpin El Clasico melawan Barcelona, Sabtu (26/10/2013). El Real menilai Undiano berperan besar menentukan hasil pertandingan yang akhirnya dimenangkan Barcelona dengan skor 2-1.

Hal itu terlihat dari halaman depan situs resmi Madrid yang terdiri dari enam bahasa. Mereka memuat laporan pertandingan dengan judul, "2-1: HARSH RESULT WITH TWO CLEAR PENALTIES NOT AWARDED", serta foto saat Cristiano Ronaldo dilanggar Javier Mascherano.

Dalam pemberitaannya, Madrid menilai bahwa wasit seharusnya memberikan dua penalti bagi Madrid menyusul handball yang dilakukan Adriano (menit ke-43) dan pelanggaran Mascherano terhadap Ronaldo (menit ke-70).

Kepemimpinan Undiano juga sebelumnya mendapatkan kecaman dari Marcelo, Sergio Ramos, dan pelatih Carlo Ancelotti. Mereka merasa dirugikan oleh kepemimpinan wasit.

4- Messi langsung pesta kebun meski minim kontribusi

Selepas laga itu, ternyata para pemain Barcelona merayakannya dengan sukacita, tak terkecuali sang mega bintang mereka yaitu Lionel Messi.

Seperti yang dikutip dari 101greatgoals pada Minggu (27/10/2013), Messi langsung berpesta kebun di rumahnya dengan memanggang daging pada Minggu sore waktu setempat di rumahnya.
Dalam foto tersebut terlihat Messi nampak riang saat memanggang beberapa daging dihadapannya. Walaupun tak mencetak gol dan berkontribusi banyak dalam laga itu, nampaknya Messi terlihat gembira dengan hasil yang didapatkan timnya saat mengalahkan Madrid.

5- Disiarkan lebih awal dari biasanya

Duel kali ini disiarkan lebih awal tidak seperti biasanya pada waktu tengah malam sehingga disinyalir lebih banyak ditonton orang-orang asia tenggara terutama orang2 Indonesia.

Besok - besok lagi jam segitu aje ya pak... biar paginya kagak molor. hehehe

Itulah 5 Fakta Menarik pada El Classico 2013 yang perlu anda ketahui.